kelompok besar
yaitu teleologi dan
deontologi. Teleologi merupakan
teori yang
cenderung berfokus
pada hasil akhir
yang ingin dicapai,
sedangkan deontologi
adalah konsep
atau teori yang
lebih cenderung berfokus
pada proses yang
dilakukan (Boatright,
2003: 31,33). Atau
secara gamblang dapat
dikatakan bahwa
teleologi lebih
menekankan pada hasil
tanpa melihat proses
untuk mencapai hasil
tersebut, apapun
prosesnya yang lebih penting adalah hasil yang sesuai dengan apa
yang direncanakan.
Sedangkan deontologi lebih
menekankan pada birokrasi
atau
aturan yang harus
dilaksanakan terlebih dahulu untuk mencapai hasil, apakah hasil
tersebut sesuai
dengan yang diharapkan
atau tidak bukanlah
menjadi perhatian
dalam konsep
ini. Untuk menentukan
konsep yang ingin
dipakai dalam penelitian
ini, harus
dilihat terlebih dahulu
mengenai peraturan‐peraturan yang
ada dalam
proses bisnis farmasi.
Proses bisnis
farmasi telah diatur
melalui undang‐undang yang
berlaku.
Setiap proses
bisnis mempunyai prosedur
dan standar yang
harus dipenuhi untuk
menjamin tidak adanya
pihak yang dirugikan. Berikut ini beberapa undang‐undang
yang berlaku dalam bisnis
farmasi :
0 komentar:
Post a Comment